Senin, 15 September 2014

Antusiasme Guru dan Staff

Antusiasme Guru dan Staff

Antusiasme Guru

SMP Negeri 1 Tarakan sedang mengadakan pesta demokrasi untuk memilih ketua dan wakil ketua OSIS untuk menduduki kursi pemimpin OSIS selama 1 tahun kedepan.

Tidak hanya siswa yang hanya memilih ketua OSIS dan jajarannya. Tetapi, para guru, staff, cleaning service, maupun petugas keamanan juga akan ikut menyalurkan hak suaranya.


Mereka sangat antusias dan bersemangat untuk mengikuti demokrasi di SMP Negeri 1 Tarakan ini.
Dalam hal ini, Ibu Kepala Sekolah pun ikut menyalurkan hak suaranya dalam pemilihan pejabat OSIS tahun ini.
Ibu Kepala Sekolah Menyalurkan Hak Suaranya

Antusiasme Siswa


Siswa SMP Negeri 1 Tarakan akan memilih pejabat OSIS untuk satu tahun ke depan.


Seluruh siswa antusias untuk mengikuti demokrasi yang ada di sekolah ini. Mereka sangat antusias untuk memilih dan mendukung jagoannya masing – masing.

Siswa Tampak Antusias Memilih Pejabat OSIS
Siswa Antusias Untuk Memilih Jagoannya


Sistem Pemilihan Pejabat OSIS

Panitia PPO Sedang Menyampaikan Tata Cara Memilih


SMP Negeri 1 Tarakan akan memilih ketua beserta wakil ketua OSIS yang baru. Dalam pemilihan tahun ini, sekolah ini akan menggunakan sistem seperti pemilihan presiden yang lalu. Menggunakan TPS dan surat suara.

Hal ini ditujukan agar siswa dapat mengetahui bagaimana cara berdemokrasi dengan benar dan bagaimana tata caranya.

Ada tujuh TPS yang dibuat untuk pemilihan pejabat OSIS tahun ini. Setiap TPS memiliki panitia yang panitia itu merupakan pejabat – pejabat OSIS tahun lalu.


Hal yang harus dilakukan siswa sesaat sampai di TPS adalah duduk sambil menunggu namanya dipanggil. Setelah nama siswa dipanggil, siswa tersebut akan menandatangani bukti bahwa dia telah menyalurkan hak suaranya. Setelah itu, siswa mengambil surat suara dan menuju bilik suara untuk mencoblos pilihan mereka. Stelah itu, jari klingking tangan kiri merekan diberi tanda tinta biru yang berarti mereka telah menyalurkan hak suaranya.



Minggu, 14 September 2014

Sistem Moving Class




SMPN 1 Tarakan merupakan salah satu sekolah yang menerapkan sistem moving class. Apakah itu moving class?

Secara bahasa, moving class adalah berpindah kelas. Maksudnya adalah setiap kelas/kelompok belajar berganti mata pelajaran, maka otomatis mereka juga berganti ruangan.


Jadi, setiap kelas berganti mata pelajaran, maka mereka akan menuju ke ruangan guru mata pelajaran selanjutnya. 

Sabtu, 13 September 2014

Tim Blog SMP Negeri 1 Tarakan





Diskominfo Kota Tarakan mengadakan lomba desain blog dalam rangka untuk meningkatkan kreatifitas siswa/ mahasiswa yang ada di Kota Tarakan. Kami siswa SMPN 1 Tarakan turut ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan mengikuti lomba ini.

Setelah mengikuti workshop, kami pun segera menyusun tim untuk bersaing dengan tim sekolah lain. Tim blog SMP Negeri 1 Tarakan terdiri dari 6 orang. Hafiqi Atmaja dan Muh. Renaldy sebagai pengatur posting. Herdana Sasmita, Muhammad Khayxin, Adlansyah, dan Jihan bertugas sebagai pendesain.

Dalam hal ini, Hafiqi Atmaja sebagai pengatur posting mengatakan “Kami berharap diskominfo kota Tarakan bisa mengadakan kegiatan kegiatan seperti ini lagi. Karena dengan adanya kegiatan ini, kami dapat melatih kerjasama tim dan bagaimana kami meyusun dan mendesain suatu blog”.

“Kami juga berharap bisa mendapat dukungan dari bapak/ibu guru serta teman - teman yang lain. Karena tanpa dukungan mereka, kami tidak bisa berbuat apa – apa”.


Herdana Sasmita juga menuturkan “Saya sebagai pendesain blog sekolah merasa senang karena diskominfo Kota Tarakan mengadakan kegiatan seperti ini. Terus terang, kami merasa terlatih dan terpacu untuk mengharumkan nama sekolah kami”.

Jumat, 12 September 2014

Pemilihan Ketua OSIS dan Wakil Ketua OSIS




Tidak terasa, tahun pembelajaran 2013/2014 telah berakhir. Ini saatnya siswa SMP Negeri 1 Tarakan memilih ketua OSIS beserta wakil yang baru untuk memimpin OSIS SMPN 1 Tarakan untuk tahun pembelajaran 2014/2015.

Masa jabatan OSIS di SMPN 1 Tarakan adalah 1 tahun. Ketua OSIS harus dari kelas 8 dan harus mempunya pengalaman yang mumpuni.

Pemilihan ketua OSIS tahun ini insyaallah akan digelar pada hari Sabtu, 13 September 2014. Kandidat ketua dan wakil ketua OSIS ditentukan oleh semua pengurus kelas dalam musyawarah besar OSIS SMPN 1 Tarakan.

Dalam pemilihan tahun ini, diadakan debat sebelum seluruh siswa dan guru memilih ketua dan wakil ketua OSIS. Ada dua debat yang diadakan sebelum pemilihan, yaitu debat dengan tema kebersihan dan kedisiplinan.

Berdasarkan musyawarah besar OSIS 2014, tahun ini ada dua kandidat calon ketua dan calon wakil ketua OSIS di SMPN 1 Tarakan. Pasangan nomor urut 1 yaitu Herlin Kristina – Lingga Ramadani dan pasangan nomor urut 2 yaitu Herdana Sasmita – Ardiansyah Pratama. Kedua kandidat ini akan bersaing untuk menduduki kursi OSIS.







Untuk jajarannya, OSIS SMPN 1 Tarakan mengadakan seleksi berupa tes psikotes dan tes wawancara untuk menentukan siapa yang layak untuk menjadi jajaran OSIS SMP Negeri 1 Tarakan.

SMP Negeri 1 Tarakan




SMP Negeri 1 Tarakan merupakan salah satu sekolah menengah pertama di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Indonesia. Sekolah ini terletak di Jalan Diponegoro, Kelurahan Pamusian, Kecamatan Tarakan Tengah. Sekolah ini merupakan salah satu sekolah unggulan di Kota Tarakan dan juga merupakan Sekolah Adiwiyata Mandiri di Indonesia.

Sekolah ini didirikan pada 1 Juli 1949 dan diresmikan pada tanggal 23 Juli 1951 dengan akreditasi sangat baik. Saat ini SMPN 1 Tarakan memiliki +  900 siswa dan memiliki jumlah guru + 60 orang guru.

SMPN 1 Tarakan mempunyai luas 21.340 M2 dan memiliki luas gedung 6556,59 M2. Sekolah ini mempunyai 36 ruang kelas, yang terdiri dari ruang belajar, laboratorium pendukung, ruang guru, ruang pertemuan, gudang, dll.

SMPN 1 Tarakan juga menerapkan system moving class, yaitu system berpindah kelas. Yaitu, setiap pergantian jam pelajaran, siswa akan berjalan menuju ruangan pelajarannya. Jadi, guru tidak lagi dating menuju ke ruang kelas, tetapi siswa yang menuju ruang gurunya.

SMPN 1 Tarakan memiliki 34 kelas belajar yang terdiri dari 12 kelas VII, 12 kelas VIII, dan 10 kelas IX.